Perbedaan Haji dan Umrah yang Penting Diketahui

Perbedaan haji dan umrah yang penting diketahui agar ibadah berjalan dengan lebih baik dan bermakna untukmu.

Perbedaan Haji dan Umrah yang Penting Diketahui
Image source: wallpaperflare.com

Dua ibadah suci dalam agama Islam, haji dan umrah, sering kali membingungkan bagi banyak umat Muslim karena kesamaan dalam beberapa aspeknya.

Namun, meskipun keduanya melibatkan kunjungan ke kota suci Makkah dan melaksanakan serangkaian ritual, terdapat perbedaan haji dan umrah yang penting untuk diketahui dan dipahami oleh kamu yang akan melaksanakannya.

Pengertian Haji dan Umrah

Pengertian Haji dan Umrah
Image source: Pexels/Yasir Gürbüz

Sebelum mengetahui apa saja perbedaan dari haji dan umrah, ada baiknya kamu memahami definisi kedua ibadah umat muslim berikut ini.

Haji yang secara bahasa diartikan sebagai menyengaja atau bermaksud melakukan sesuatu adalah rukun Islam ke-lima yang harus dilakukan oleh orang Islam yang mampu dengan berziarah ke Ka'bah selama bulan Dzulhijjah, bulan ke-12 dalam penanggalan Islam.

Pada pelaksanaannya haji melibatkan serangkaian ritual tertentu, termasuk tihram, tawaf, sai, dan wukuf di Padang Arafah, dan melempar jumrah.

Sementara umrah adalah kunjungan (ziarah) ke tempat suci dengan cara berihram, tawaf, sai, dan bercukur, tanpa wukuf di Padang Arafah, yang pelaksanaannya dapat bersamaan dengan waktu haji atau di luar waktu haji.

Perbedaan Haji dan Umrah

Perbedaan Haji dan Umrah
Image source: Al Arabiya news

Merupakan dua hal yang saling berkaitan satu sama lain dan memiliki kemiripan yakni berziarah ke Baitullah, kedua ibadah ini memiliki beberapa perbedaan dalam hukum maupun pelaksanaannya. Berikut perbedaan haji dan umrah yang penting untuk diketahui.

1. Hukum

Kamu yang pernah belajar pendidikan agama Islam semasa sekolah pasti pernah mendapat pertanyaan, masuk ke rukun Islam ke berapa pelaksanaan ibadah haji?

Haji merupakan rukun Islam kelima, yang pelaksanaannya dilakukan bagi mereka yang mampu baik secara fisik maupun finansial.

Pelaksaan ibadah haji tertuang dalam surat Imran ayat 97:

"Padanya terdapat tanda-tanda yang nyata, (di antaranya) maqam Ibrahim; barang siapa memasukinya (Baitullah) amanlah dia. Dan (di antara) kewajiban manusia terhadap Allah adalah melaksanakan ibadah haji ke Baitullah, yaitu bagi orang-orang yang mampu mengadakan perjalanan ke sana. Barang siapa mengingkari (kewajiban) haji, maka ketahuilah bahwa Allah Mahakaya (tidak memerlukan sesuatu) dari seluruh alam".

Sementara, hukum melaksanakan ibadah umrah masih menjadi perdebatan di kalangan ulama. Sebagian ulama berpendapat ibadah umrah wajib dan sebagian lainnya berpendapat hukum umrah adalah sunnah.

2. Rukun

Dalam pelaksanaannya baik ibadah haji atau umrah terdapat rukun penentu keabsahan (batal bila tidak dilakukan), dan tidak bisa diganti dengan dam (denda).

Rukun haji terdiri atas ihram, wukuf, tawaf ifadah, sai, tahallul, dan tertib. Sedangkan umrah hanya terdiri dari ihram, tawaf umrah, sai, dan tahallul. Wukuf menjadi pembeda rukun pada kedua ibadah umat muslim ini.

3. Kewajiban

Terdapat 5 kewajiban pada ibadah haji yaitu miqat, bermalam di Muzdalifah, bermalam di Mina, tawaf wada' (perpisahan), dan melempar jumrah.

Sementara umrah memiliki kewajiban-kewajiban yang lebih sedikit dan lebih ringan dibandingkan dengan haji, yaitu ihram dari miqat dan menjauhi segala larangan ihram.

REFLESA Payung Lipat Buka Tutup Otomatis Reflective Strip 105cm - MI7454 - Gray - JakartaNotebook.com
REFLESA Payung Lipat Buka Tutup Otomatis Reflective Strip 105cm - MI7454 termurah. Dapatkan dengan mudah REFLESA Payung Lipat Buka Tutup Otomatis Reflective Strip 105cm - MI7454 murah, garansi, dan bisa cicilan - Hanya di JakartaNotebook.com.

4. Waktu Pelaksanaan

Perbedaan selanjutnya adalah waktu pelaksanaan. Haji dilaksanakan pada bulan haji, yaitu bulan Dzulhijjah, yang merupakan bulan ke-12 dalam penanggalan Islam. Ritual haji dimulai pada tanggal 8 Dzulhijjah dan berakhir pada tanggal 12 Dzulhijjah.

Sementara umrah, tidak terikat waktu alias dapat dilakukan kapan saja sepanjang tahun, kecuali pada periode waktu tertentu yang disebut sebagai waktu haji, yaitu bulan Dzulhijjah.

Jadi, tidak ada batasan waktu tertentu untuk melaksanakan umrah. Kamu bisa melakukan umrah pada waktu yang diinginkan.

5. Lokasi Pelaksanaan

Lokasi pelaksaan ibadah haji tidak hanya di kota suci Makkah. Jemaah haji harus melakukan serangkaian ibadah di luar Makkah, seperti wukuf di Arafah, melempar jumrah di Mina, hingga menginap di Muzdalifah.

Adapun rangkaian ibadah umrah dilakukan hanya dilaksanakan di Mekah dan ziarah ke Madinah.

TaffSPORT Kursi Lipat Camping Piknik Portable Foldable Oxford 600D 62 cm - YH6 - Khaki - JakartaNotebook.com
TaffSPORT Kursi Lipat Camping Piknik Portable Foldable Oxford 600D 62 cm - YH6 termurah. Dapatkan dengan mudah TaffSPORT Kursi Lipat Camping Piknik Portable Foldable Oxford 600D 62 cm - YH6 murah, garansi, dan bisa cicilan - Hanya di JakartaNotebook.com.

6. Durasi Pelaksanaan

Durasi pelaksanaan ibadah haji lebih lama dibandingkan dengan umrah, biasanya selama 4 hingga 5 hari. Namun umumnya, jemaah haji Indonesia menghabiskan waktu hingga 40 hari untuk melaksanakan serangkaian ibadah, termasuk umrah, ziarah, dan Arbain di Masjid Nabawi.

Sedangkan umrah, sebenarnya dapat diselesaikan dalam waktu 2 sampai 3 jam. Akan tetapi, jemaah Indonesia akan berada di tanah suci sekitar 9 hingga 12 hari sesuai dengan paket perjalanan yang dipilih.

Persiapan Ibadah Umra dan Haji

Persiapan Ibadah Umroh dan Haji
Image Source: Freepik/freepik

Bagi kamu yang memiliki kesempatan untuk melaksanakan ibadah Haji, mempersiapkan segala hal secara matang tentu sangatlah penting agar perjalanan ibadahmu nyaman dan khusyuk. Berikut ini adalah persiapan yang harus dilakukan sebelum melakukan haji dan umrah:

1. Persiapan Fisik dan Kesehatan. Pastikan kamu dalam kondisi fisik yang prima. Jangan lupa untuk membawa obat-obatan yang mungkin diperlukan selama perjalanan.

2. Persiapan Mental dan Spiritual sama pentingnya dengan persiapan fisik untuk menghadapi tantangan dan kesulitan yang mungkin muncul selama perjalanan agar ibadah tetap fokus.

3. Persiapan Dana. Atur keuangan yang matang sebelum kamu berangkat haji. Siapkan uang tunai dalam jumlah yang cukup untuk keperluan sehari-hari, serta membawa kartu kredit atau kartu debit yang berlaku secara internasional atau di negara tersebut sebagai cadangan.

Topi Payung Motif Pelangi Headband Umbrella Hat 50cm - W655 - Multi-Color - JakartaNotebook.com
Topi Payung Motif Pelangi Headband Umbrella Hat 50cm - W655 termurah. Dapatkan dengan mudah Topi Payung Motif Pelangi Headband Umbrella Hat 50cm - W655 murah, garansi, dan bisa cicilan - Hanya di JakartaNotebook.com.

4. Pastikan untuk memeriksa dan mempersiapkan semua dokumen perjalanan yang diperlukan. Siapkan salinan dokumen-dokumen penting dalam bentuk fisik dan digital, dan simpan terpisah dari dokumen asli.

5. Persiapan Komunikasi dan Kontak Darurat. Selama perjalanan, penting untuk tetap terhubung dengan keluarga dan kerabat di rumah. Pastikan untuk menyimpan nomor-nomor kontak darurat yang penting, dan beritahu keluarga atau kerabat tentang rute perjalanan serta jadwal yang direncanakan.

SPIRIT Botol Minum Sport Water Frosted Bottle with Lanyard 1L - 8691 - Black White - JakartaNotebook.com
SPIRIT Botol Minum Sport Water Frosted Bottle with Lanyard 1L - 8691 termurah. Dapatkan dengan mudah SPIRIT Botol Minum Sport Water Frosted Bottle with Lanyard 1L - 8691 murah, garansi, dan bisa cicilan - Hanya di JakartaNotebook.com.

6. Siapkan Pakaian dan Perlengkapan Lainnya. Jangan lupa untuk membawa sandal, topi, atau payung untuk melindungi diri dari panas matahari.

7. Yang terakhir dan yang paling penting adalah mempersiapkan niat dan hati yang tulus untuk melaksanakan ibadah ini. Ingatlah bahwa tujuan utama perjalanan ini adalah untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan mengharapkan ampunan serta keberkahan.

Apakah kamu kini sudah paham apa saja perbedaan haji dan umrah? Meskipun terdapat beberapa perbedaan, baik haji maupun umrah memiliki tujuan yang sama yaitu mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Pemahaman yang lebih baik tentang perbedaan-perbedaan tersebut akan membantu kamu dalam menjalankan ibadah dengan lebih baik dan bermakna.