Intip Suasana Ramadan di 3 Negara Asia Timur Ini
Puasa di negara lain?
Menjelang bulan Ramadan 2021, kita akan kembali pada suasana hangat dan ceria bulan puasa seperti tahun-tahun sebelumnya. Sore hari yang tadinya terasa biasa saja, akan begitu dinanti-nantikan oleh umat muslim saat memasuki bulan Ramadan. Pada hari-hari tersebut pula jalanan yang tidak begitu ramai pun akan dipenuhi oleh para penjual takjil di sisi jalan. Orang-orang yang hendak membeli takjil pun turut meramaikan sore hari bulan suci Ramadan, menghampiri setiap penjual yang menyajikan berbagai hidangan berbuka puasa untuk dibeli atau bahkan hanya sekedar melihat-lihat.
Di Indonesia, kita pasti sudah terbiasa dengan situasi yang datang setiap satu bulan sekali tersebut. Lalu bagaimana dengan suasana Ramadan di negara-negara yang umat muslimnya merupakan kalangan minoritas? Apakah ada penjual takjil di pinggir jalan atau kegiatan sholat tarawih bersama seperti di Indonesia? Bagi kamu yang penasaran, di sini JakartaNotebook telah merangkum tentang suasana Ramadan di Asia Timur. Yuk, simak kisahnya!
- Jepang
Jepang adalah negara yang menyukai ketenangan, terutama di tempat publik. Kamu akan ditegur apabila mengobrol di dalam transportasi umum, bahkan ponsel mereka pun selalu dalam mode diam untuk menghindari kebisingan. Maka tidak heran apabila menjelang bulan Ramadan di Jepang, kamu tidak akan mendengar takbiran, padusan, beduk saur, dan sebagainya. Oleh sebab itu, jangan lupa pasang alarm sendiri untuk sahur apabila kamu sedang menjalani puasa di negeri Sakura ini. Dikarenakan tidak akan ada beduk saur dan sejenisnya seperti di Indonesia yang selalu siap siaga membangunkan masyarakat untuk sahur setiap menjelang waktu subuh.
Nah, umat muslim di Jepang biasanya berkumpul di Japan Islamic Centre saat bulan Ramadan tiba. Di sana mereka akan mengadakan pengajian, buka puasa bersama, hingga sholat tarawih berjamaah. Di tempat ini pula mereka biasanya akan menggelar pameran buku islam dan kamu bisa bertemu dengan sesama umat islam lainnya melalui acara ini, suasana Ramadan di Jepang akan terasa sangat nyaman di tempat ini. Tetapi tidak hanya di Japan Islamic Centre saja, masyarakat Jepang umumnya memiliki rasa toleransi yang tinggi. Mereka senantiasa menghargai orang-orang yang berpuasa dan tidak segan untuk meminta maaf apabila mereka harus makan dan minum di hadapan orang yang berpuasa.
- Korea Selatan
Di negeri yang identik dengan K-Pop ini, populasi umat muslim hanya sedikit sekali. Tapi bukanlah sebuah keputusan yang buruk untuk mencoba suasana Ramadan di Korea Selatan, loh. Di sini, terdapat sebuah daerah di Seoul bernama Itaewon yang bisa dibilang tempat yang paling muslim-friendly di Korea Selatan. Itaewon terkenal sebagai wilayah multikultural yang menjadi zona wisata para turis, hal ini disebabkan karena ada begitu banyak orang dari berbagai bangsa serta puluhan restoran Asia hingga Eropa terkumpul di daerah ini.
Di daerah ini pula berdiri masjid terbesar di Korea Selatan, yaitu Seoul Central Mosque. Pada bulan Ramadan, masjid ini akan selalu ramai dengan umat muslim yang hendak melaksanakan sholat tarawih dan buka bersama. Kamu juga bisa bertemu dengan sesama komunitas muslim dari berbagai negara seperti Malaysia, Turki, dan lainnya di sini. Biasanya masjid juga menyediakan takjil seperti buah-buahan, kurma, dan hidangan halal lainnya, loh.
- Hong Kong
Kalau di Jepang ada Japan Islamic Centre, di Korea Selatan juga ada Seoul Central Mosque, maka di Hong Kong ada Masjid Ammar and Omar Ramju Sadick Islamic Centre sebagai tempat berkumpulnya umat muslim saat bulan Ramadan tiba. Walaupun di Hong Kong umat Islam juga tidak banyak, tapi hal tersebut tidak menjadi sebuah hambatan bagi masyarakatnya untuk menjalani ibadah puasa dan menikmati suasana Ramadan di Hong Kong. Umat muslim memiliki kebebasan untuk menjalankan kegiatan keagamaannya di negara ini.
Masjid Hong Kong yang berlokasi di Wanchai ini akan dipenuhi dengan kegiatan muslim saat Ramadan, dari mulai buka puasa bersama dengan takjil gratis, pengajian, hingga acara berkumpul bersama baik di masjid maupun di rumah penduduk. Di sekitar masjid juga ada begitu banyak penjual makanan halal yang bisa kamu nikmati sebagai hidangan buka puasa kamu di Hong Kong. Selain segala kegiatan di masjid, saat bulan Ramadan pula kamu bisa menemukan siaran khusus Ramadan di radio Hong Kong, loh.
Beli alat pengupas sayur dan buah termurah yang akan memudahkan kamu membuat takjil favorit di sini!
Itu dia beberapa suasana Ramadan di Asia Timur, Jaknoters! Memang sangat berbeda dengan di Indonesia, dimana kamu bisa dengan mudahnya menemukan masjid dimana-mana dan berbagai penjual takjil halal yang bertebaran di sepanjang jalan. Tetapi nyatanya bukan hal yang mustahil kok untuk berpuasa di negeri lain, justru bisa menjadi kesempatan untuk mendapatkan pengalaman seru dan berinteraksi dengan berbagai macam orang. Nah, Jaknoters paling ingin coba puasa di negeri selain Indonesia yang mana nih?